Promosi menjadi faktor penting dalam meningkatkan angka penjualan baik untuk bisnis berskala kecil maupun besar. Salah satu cara efektif yang menarik minat pelanggan saat ini adalah dengan melakukan pemasaran berbasis online atau biasa disebut digital marketing.

Digital marketing jadi teknik pemasaran yang populer mengingat 48 persen pengguna internet di Indonesia aktif mencari barang atau jasa melalui online. Hal ini memperlihatkan bahwa potensi belanja online dan penggunaan internet sebagai media untuk mempromosikan usaha cukup berkembang di Indonesia.

Digital marketing sendiri bisa dijalankan oleh pemilik usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Tapi apakah akan sulit menjalankannya? Tenang saja, penerapan digital marketing UMKM tidak sesulit itu. Baca artikel ini hingga habis dan Anda akan menemukan cara mudahnya!

Pengertian digital marketing

Digital marketing adalah kegiatan pemasaran yang menggunakan perangkat elektronik yang terhubung dengan internet dan bertujuan untuk menjangkau banyak pelanggan melalui media atau platform elektronik. Jenis pemasaran ini dinilai mudah dijalankan karena bisa dikelola dari rumah dan tidak memakan banyak biaya.

Manfaat digital marketing untuk UMKM

1.    Mudah menjangkau pelanggan

Pesatnya teknologi dan besarnya penggunaan internet membuat masyarakat jadi suka berselancar di dunia maya. Tidak sekedar mencari informasi di Google, mereka juga makin menggemari belanja online.

Bahkan dilansir CNBC, sebanyak 178,9 juta masyarakat Indonesia berbelanja online sepanjang tahun 2022 hingga 2023. Meningkatnya angka penjualan online dari tahun ke tahun didorong dengan pengalaman belanja online yang mudah, cepat, dan fleksibel.

Untuk itu, manfaatkan digitalisasi untuk melakukan promosi demi menjangkau semua pengguna internet di manapun mereka berada. Supaya dikenal dan dapat dicari dengan mudah oleh calon pelanggan, Anda bisa menggunakan media sosial, website, atau e-mail.

2.    Bisa meningkatkan angka penjualan

Dengan memasang iklan atau gencar mengunggah produk di website serta media sosial, membuat produk bisa dilihat oleh pelanggan dari segala lapisan masyarakat. Bahkan dengan digital marketing, produk Anda juga berpotensi untuk dilirik orang-orang yang sedang berada di luar daerah bahkan luar negeri.

Semakin menarik konten promosi yang anda lakukan, maka besar peluang calon pelanggan untuk tertarik membelinya.  Terjadinya transaksi tentu jadi bukti bahwa digital marketing bisa meningkatkan angka penjualan.

3.    Menghemat biaya promosi

Pelaku bisnis tentu memiliki anggaran sendiri untuk kepentingan pemasaran. Bagi pebisnis yang biasa melakukan pemasaran konvensional, mereka akan menyiapkan anggaran untuk sewa SPG, cetak banner dan brosur, dan lain-lain.

Anggaran promosi yang besar tentu jadi PR tersendiri bagi pebisnis. Anda harus memutar otak untuk memaksimalkan anggaran tersebut agar jadi keuntungan.

Namun jika Anda menggunakan digital marketing strategy, Anda dapat menekan seminimal mungkin anggaran promosi dan tetap mendapatkan hasil maksimal.

4.    Melayani pelanggan dengan cepat

Pernahkah Anda tertarik untuk membeli barang atau jasa dan diminta untuk menghubungi kontak WhatsApp melalui sebuah link? Setelah mengklik link tersebut, Anda akan masuk ke aplikasi WhatsApp dan disambut dengan chat otomatis.

Inilah yang dinamakan layanan chatbot. Layanan ini termasuk strategi digital marketing yang dapat melayani pelanggan dengan cepat.

Pelayanan yang cepat dan respon yang baik bisa membuat calon pelanggan nyaman. Mereka pun jadi tidak sungkan untuk membeli produk usaha Anda.

5.    Bersaing dengan kompetitor jadi lebih mudah

Banyaknya kompetitor membuat Anda sebagai pelaku bisnis harus berusaha untuk lebih kreatif agar bisa memenangkan persaingan. Cara terbaik yang bisa Anda lakukan adalah menciptakan ketertarikan pelanggan terhadap produk yang ditawarkan.

Misalnya dengan membuat konten media sosial yang memang disukai oleh target audiens, memberikan promo-promo di hari-hari tertentu, dan melakukan giveaway. Cara ini bisa membuat pelanggan tertarik dengan produk Anda.

Penerapan digital marketing untuk UMKM

Sebagai strategi promosi yang tidak membutuhkan modal besar, digital marketing sangat pas dimanfaatkan oleh UMKM. Berikut adalah tiga cara mudah untuk mendapatkan banyak pelanggan dan meningkatkan profit melalui digital marketing!

1.    Membuat akun Google My Business

Google merupakan mesin pencarian yang akrab digunakan masyarakat Indonesia. Sebagai wadah informasi, Google turut membantu pemilik bisnis mempromosikan bisnisnya dengan fitur Google My Business. Melalui Google My Business, lokasi bisnis Anda bisa muncul di halaman pencarian Google.

Sebagai contoh Anda memiliki usaha makanan ringan rumahan. Karena lokasi usaha ada di dalam gang kecil, Anda takut bisnis tersebut tidak laku. Namun dengan membuat akun Google My Business, orang-orang akan menemukan alamat toko Anda setelah mereka mengetikkan keyword yang relevan dan memang sedang berada di kota Anda.

Melalui Google My Business, Anda dapat memperoleh penilaian dari pelanggan. Informasi yang diberikan ini dapat meyakinkan calon pelanggan lainnya bahwa toko Anda bukanlah toko fiktif.

2.    Promosi lewat media sosial

Dua media sosial yang bisa digunakan untuk mempromosikan bisnis adalah Facebook dan Instagram. Melalui media sosial ini, Anda dapat melakukan dua tipe promosi, yaitu organik atau gratis dan iklan berbayar.

a.       Social media organic

Promosi secara organic artinya gratis mempublikasikan konten, baik itu teks, foto, dan video di akun media sosial. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan brand awareness dan interaksi dengan calon atau pelanggan tetap.

Supaya sukses dalam menjalankan promosi secara organik, Anda perlu mengunggah konten secara rutin dan berkala. Pastikan untuk mengunggah konten yang memang relate dengan pengikut Anda. Dengan begitu, bisnis Anda bisa memperoleh kepercayaan dari followers untuk berbelanja.

b.       Social media ads (iklan berbayar)

Kalau cara organik membutuhkan cukup banyak waktu untuk menjangkau pelanggan, maka cara cepat yang mudah adalah dengan iklan berbayar. Dengan iklan berbayar, Anda dapat menentukan jenis kelamin, usia, tempat tinggal, dan hobi dari target audiens. Cara ini memungkinkan iklan menyasar ke orang yang tepat.

Untuk beriklan di Facebook atau Instagram, Anda perlu merogoh kocek 20 hingga 100 ribu rupiah perhari. Angka tersebut bisa disesuaikan dengan budget, tujuan, dan jumlah pelanggan yang ingin dijangkau.

3.    Membuat landing page

Setelah mengoptimalkan konten media sosial dan melakukan iklan, langkah selanjutnya adalah membuat landing page. Melalui landing page, Anda bisa memaksimalkan promosi yang tidak bisa di lakukan di media sosial.

Tampilkan semua informasi seputar produk Anda, mulai dari nama, kelebihan, hingga testimoni di satu halaman landing page. Setelah itu, arahkan calon pembeli untuk melakukan konversi, entah itu membeli barang, mendownload aplikasi, atau yang lainnya.

Gunakan digital marketing untuk usahamu

Itu di acara menerapkan digital marketing untuk UMKM. Perlu diingat bahwa kesuksesan bisnis bisa tercapai dengan proses dan strategi pemasaran yang tepat. Oleh karena itu, lakukan tiga hal di atas sembari mempelajari strategi digital marketing yang lainnya.

Berbagai informasi bisnis online dan digital marketing bisa Anda baca di website Gerakan 1000 Landing Page. Pelajari secara gratis untuk memperluas wawasan bisnis Anda. Yuk, baca di sini!